BAKOELWEB INDONESIA Alexander Volkanovski mengatakan bahwa Islam Makhachev adalah satu-satunya lawan tersulit yang pernah ia hadapi sebelum pertarungan di UFC 314.
Alexander Volkanovski dengan keyakinan penuh menghadapi UFC 314.
Petarung dari Australia tersebut memiliki kesempatan untuk mengambil alih kembali gelar juara di kategori berat bulu.
Setelah Ilia Topuria pindah ke kelas yang lebih tinggi, gelar itu kini menjadi kosong.
Volkanovski akan menghadapi Diego Lopes dalam pertarungan untuk merebut gelar juara kelas bulu di Miami pada tanggal 12 April 2025.
Volkanovski mengatakan bahwa tak ada yang dapat mengunggulnya dalam divisi tersebut usai keberangkatan Topuria.
Volkanovski menyatakan dalam kutipan dari BAKOELWEB INDONESIA dan MMAJunkie bahwa dia merasa tak terkalahkan.
Petarung berumur 36 tahun tersebut mengatakan bahwa Islam Makhachev adalah lawan paling sulit yang pernah dia hadapi.
The Great dicatat kembali dikalahkan oleh Islam di UFC 284 dan 294.
“Hanya Islam Makhachev satu-satunya pejuang yang mampu menantang saya sepanjang lima rondenya di pertandingan perdana ini, sesuai dengan apa yang dapat Anda saksikan,” ungkap Volkanovski.
Dia menambahkan bahwa setiap orang memiliki satu kali kesempatan untuk memukul.
Keahliannya dalam bertahan membuatnya sangat termotivasi sepanjang perlawanan.
Beginilah caraku selalu memandanginya.
Saya sangat percaya tentang hal tersebut, dan ini adalah sumber keyakinan diri saya.
“I tidak ada orang lain yang dapat menaklukkanku,” katanya.
Ini adalah kali pertama Volkanovski bertemu dengan Diego Lopes.
Petranggul dari Meksiko tersebut memiliki catatan lima kali menang berturut-turut.
Dari dua yang lain, kemenangannya terjadi melalui keputusan poin setelah lima ronde.
Artinya Lopes memiliki kekuatan untuk berjuang selama lima ronde.
Namun, Volkanovski tidak takut menghadapi petarung yang didukung oleh Jurus Seni Bela Diri Brazil itu.
“Meskipun mereka dapat menangkap saya, namun saya rasa dia perlu berani bertarung habis-habisan untuk mengalahkanku,” ujar Volkanovski.
Bila ia berusaha bertarung secara sempurna, hal tersebut takkan membuahkan hasil.
“Dia perlu berusaha dan berani untuk mendapatkan saya,” katanya.
Volkanovski yakin bahwa Lopes akan berkelahi secara agresif.
Tetapi malah menjadikan peluang bagi dia untuk mengeluarkan strategi serangan balasan.
Beginilah momennya, di mana ia pasti akan mengambil langkah seperti yang sudah-sudah, hal ini tentu menjadi kabar baik untuk para pendukungnya.
Tetapi serangan tersebut memberikan banyak kesempatan bagiku.
“Banyak hal yang bisa saya gunakan serta akan saya gunakan ini,” tutupnya.
Recent Comments