BAKOELWEB INDONESIA

-Seperti yang sudah kita kenali, mi instant mengandung jumlah kalori yang lumayan besar, jadi tidak boleh dimakan secara berlebihan agar kita nggak gampang menjadi obesitas.

Di samping itu, baik mi maupun bumbunya memiliki sejumlah zat kimia yang tidak bagus untuk dikonsumsi secara berlebihan dan terlalu sering.

Namun, hal itu tidak berarti kita dilarang total untuk mengonsumsi mi instan, lho!

Mie instan tidak akan menyebabkan kegemukan pada diri kita, selama mengetahui beberapa tips khusus.

Saran Mengonsumsi Mi Instant agar Tak Menyebabkan Kegemukan

Mengonsumsi mi instan pasti tidak akan menambah bobot tubuh jika kita menerapkan 6 saran berikut, silakan disimak:

Tambahkan bahan makanan bergizi

Agar nutrisi yang masuk ke dalam tubuh tetap terpenuhi secara cukup dan seimbang, hidangkan mi instant bersama dengan berbagai jenis makanan bernutrisi lainnya.

Sebagai contoh, berikan telur, sayuran berwarna hijau, jamur, wortel, kacang-kacangan, serta kol guna memenuhi kebutuhan nutrisi seperti protein, vitamin, mineral, dan serat yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Ganti air rebusan mie

Mengubah air mendidih dari merebus mi dapat membantu menyingkirkan sisa lemak hasil gorengan mi di temperatur tinggi, girls!

Kurangi pemakaian bumbu instan

Kandungan natrium serta MSG yang umumnya ada di dalam bumbu mi instan tidak seharusnya dimakan dengan jumlah berlebih atau frekuensi yang terlalu sering.

Alternatifnya, gunakan garam serta bumbu alami pengganti bahan mi instant untuk menjaga rasa yang masih enak.

Hindari memakannya langsung dari kemasan styrofoam.

Seperti yang diketahui, pembungkusan makanan dengan styrofoam tidak baik bagi kesehatan. Hal ini bisa memicu penyakit kanker!

Sebegitu bahayanya, larangan penggunaan Styrofoam untuk membungkus makanan sudah mulai diberlakukan akhir-akhir ini.

Sebaiknya pakai pisau atau mangkuk yang lebih bersih!

Jangan terlalu sering

Sebab mi instan memiliki sejumlah zat yang tidak bagus jika dimakan secara berlebihan, lebih baik pula kita mengekang asupan mi instan tersebut.

Dimulai dengan pembatasan konsumsi mi instan menjadi satu kali dalam seminggu, lalu dikurangi lagi menjadi setiap dua minggu, dan akhirnya hanya sebulan sekali.

Terapkan pola hidup sehat

Minum banyak air putih, makan lebih banyak sayuran dan buah-buahan, serta berolahraga dengan rutin dapat menyeimbangkan kelebihan kalori akibat konsumsi mi instant.

Walaupun memakan mi instan, kita tidak perlu khawatir menjadi gemuk karena sudah menjalankan gaya hidup yang sehat! Semoga berhasil dicoba!

(*)