SLO NUSANTARA benar-benar keberatan dengan perilaku para pendukung tim nasional Indonesia yang mengisap rokok di dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta Pusat ketika laga sedang berjalan.
Apabila masih ada yang merokok, pendukung tersebut berisiko tidak dapat menyaksikan pertandingan tim nasional Indonesia secara langsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga, menyebutkan bahwa organisasi tersebut berencana untuk memulai langkah keras terhadap para pendukung yang tetap saja merokok di area SUGBK.
Menurutnya, ini sangat membahayakan.
Apalagi di dalam SUGBK terdapat sejumlah wanita, orang tua, serta balita yang menyaksikan secara langsung pertandingan tim nasional Indonesia.
Arya Sinulingga mengharapkan para pendukung dapat bersikap lebih matang dan mampu menahan diri dari hasrat ingin merokok di dalam SUGBK.
Ketegasan ini disampaikan oleh Arya Sinulingga usai mengetahui adanya sejumlah besar pendukung yang tetap merokok di dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Peristiwa ini berlangsung ketika Tim Nasional Indonesia unggul dengan skor 1-0 atas Bahrain dalam pertandingan kelima grup C putaran ketiga kualifikasi piala dunia 2026 wilayah asia yang digelar di SUGBK, Jakarta, pada hari Selasa tanggal 25 Maret tahun 2025.
PSSI menggunakan teknologi maju untuk mendeteksi keberadaan penonton yang merokok di dalam SUGBK.
Akhirnya, ditemukan 18 pendukung yang diamati sedang sibuk merokok sehingga menyebabkan aroma asap menyebar ke area sekitarnya.
Arya Sinulingga tidak menyebutkan identitas para pendukungnya.
Mereka juga menghadapi ancaman untuk tidak dapat menyaksikan pertandingan antara tim nasional Indonesia kontra China dalam lanjutan Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari Kamis, tanggal 5 Juni 2025.
AI yang telah dipakai di SUGBK sudah mendeteksi 18 penonton yang merokok di dalam stadion.
“Rencananya adalah melarangan pembelian tiket pertandingan tim nasional Indonesia selama beberapa bulan mendatang,” ungkap Arya Sinulingga pada hari Sabtu, 29 Maret 2025.
Langkah keras tersebut diambil oleh Arya Sinulingga untuk memastikan keadaan di dalam SUGBK tetap aman dan terkendali.
Lebih lanjut, telah dilarang untuk merokok di dalam SUGBK.
Mudah-mudahan hal ini dapat memberikan kenyamanan lebih bagi pendukung wanita dan anak-anak yang telah semakin sering menyaksikan pertandingan tim nasional Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Arya Sinulingga pun mengajak pemain nasional Indonesia lainnya untuk membantu mencatat jika ada anggota tim yang tetap merokok.
PSSI bersedia menerima aspirasi guna kemaslahatan pertandingan tim nasional Indonesia.
“Buat para suporter kalau ada yang melihat suporter yang masih merokok di dalam SUGBK silahkan kirim foto atau video pelaku kepada PSSI,” kata Arya Sinulingga.
Recent Comments