Malam Lailatul Qadar merupakan salah satu malam yang sangat ditunggu-tunggu selama bulan suci Ramadhan. Terdapat keyakinan bahwa keberkahan dari malam ini melebihi ribu bulan lainnya.
Ketuhanan yang terdapat di Lailatul Qadr menginspirasi kaum Muslim untuk mencari keberkahan lewat beragam praktik spiritual. Sejumlah ritual yang sering kali dipraktikkan pada waktu tersebut antara lain memberi sedekah, melakukan sholat tahajud dengan jumlah dua rakaat, serta berdzikir dan memanjatkan doa.
Berikut ini Lifehack My ID telah mengumpulkan seluruh informasi terkait Lailatul Qadar tahun 2025, meliputi tanggalnya, doanya, serta bagaimana caranya melakukan ibadah pada malam tersebut. Ayo, kita pelajari bersama supaya bisa mendapatkan berkah dari malam yang luar biasa ini, Bun!
Ketahui kapan malam Lailatul Qadar pada tahun 2025 dan temukan detil mengenai datanya.
Bulan puasa Ramadhan sudah mendekati akhirnya. Pada beberapa malam terkahir ini, Bunda pasti mengharapkan kedatangan malam Lailatul Qadr, malam yang dipenuhi dengan berkat.
Niat Shalat Malam Lailatul Qadar beserta Cara Melaksanakannya Dengan Detail 2-4 Rak’ah |
Malam Lailatul Qadar merupakan saat khusus bagi para Muslim dalam mengejar ridho serta berkah dari Allah SWT. Pada kesempatan ini, sangat disarankan untuk meningkatkan jumlah doa, memberikan sedekah, menjalani sholat sunnat, serta mengamalkan ibadah i’tikaf di masjid.
Menurut satu hadits, Aisyah RA pernah mengatakan:
عÙÙÙ Ø¹ÙØ§Ø¦Ùش٩٠ÙÙØ§ÙÙØªÙ ÙÙØ§ÙÙ Ø±ÙØ³ÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙ٠صÙÙÙÙ٠اÙÙÙÙÙ٠عÙÙÙÙÙÙÙ ÙÙØ³ÙÙÙÙÙ Ù ÙÙØ¬ÙاÙÙØ±Ù ÙÙ٠اÙÙØ¹ÙØ´ÙØ±Ù اÙÙØ£ÙÙÙØ§Ø®Ùر٠٠ÙÙ٠رÙÙ ÙØ¶ÙاÙÙ ÙÙÙÙÙÙÙÙÙ ØªÙØÙØ±ÙÙÙÙØ§ ÙÙÙÙÙÙØ©Ù اÙÙÙÙØ¯Ùر٠ÙÙ٠اÙÙØ¹ÙØ´ÙØ±Ù اÙÙØ£ÙÙÙØ§Ø®Ùر٠٠ÙÙ٠رÙÙ ÙØ¶ÙاÙÙ
Artinya: Menurut ‘Aisyah, dia mengatakan, “Nabi Muhammad SAW selalu melakukan ikhtikar di sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, dan beliau menyampaikan, ‘Carilah malam Lailatul Qadar dalam sepuluh hari terakhir itu.'” (Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, hadits nomor 712).
Dalam narasi yang berbeda, Lailatul Qadr diprediksi muncul pada salah satu malam ganjil dalam sepuluh hari terakhir bulan Ramadhon. Karena alasan tersebut, para pemeluk Islam disarankan untuk meningkatkan doa dan ibadah mereka pada malam-malam ke-21, 23, 25, 27, serta 29 dari Ramadhon ini.
Berdasarkan putusan sidang Isbat yang diumumkan oleh Kementerian Agama (Kemenag), pertengahan bulan suci Ramadan tahun Hijriyah 1446 yaitu pada hari Sabtu, 1 Maret 2025. Sehingga, sepuluh malam terkhir dalam Bulan Suci tersebut akan berada antara tanggal 20 sampai dengan 29 Maret 2025. Berikut ini merupakan perkiraannya:
- Malam ke-21 di Bulan Ramadhan tahun 1446 Hijriah: Kamis Malam, 20 Maret 2025 (Malam Ganjil)
- Jumat Malam, 21 Maret 2025 – Tanggal 22 Ramadhan 1446 Hijriah
- Malam ke-23 di Bulan Ramadhan tahun 1446 Hijriah: Hari Sabtu malam, tanggal 22 Maret 2025 (malam yang bernomor ganjil)
- Minggu Malam, 24 Ramadan 1446 Hijriah : 23 Maret 2025
- Malam ke-25 Ramadhan 1446 Hijriah: Senin Malam, 24 Maret 2025 (Malam ganjil)
- Malam ke-26 di Bulan Ramadhan tahun Hijriyah 1446: Hari Selasa malam, tanggal 25 Maret pada tahun 2025
- Malam 27 Ramadhan 1446 Hijriah: Rabu Malam, 26 Maret 2025 (Malam yang Ganjil)
- Malam ke-28 Ramadhan 1446 Hijriah: Khamis Malam, 27 Maret 2025
- Jumat Malam, 28 Maret 2025 – Tanggal 29 Ramadhan 1446 Hijriah (Malam Ganjil)
Mengapa malam Lailatul Qadar dianggap lebih utama daripada ribuan bulan?
Tiap tahun, jemaah Muslim mengharapkan satu malam khusus yang dipenuhi berkat dan kelebihan, yaitu Lailatul Qadr. Malam tersebut sarat dengan berkah serta ganjaran yang akan bertambah berkali-kali lipat.
Lailatul Qadar berada di antara sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, seperti yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW: “Cari keberadaan malam Lailatul Qadar dalam sepuluh hari ini. Namun jika kamu merasa lelah atau kurang kuat, pastikan untuk tidak melewatkan sisa tujuh hari tersebut.” (HR Muslim).
Mengapa malam ini terlalu spesial? Lailatul Qadar dianggap sebagai malam kehormatan yang jauh lebih baik dari ribuan bulan.
Dalam penjelasan Surah Al-Qadr ayat 3, disebutkan bahwa “Malamlah (Lailatul Qadar) jauh lebih baik dibanding ribuan bulan yang sudah terlewati sambil melakukan dosa-dosa syirk dan kekeliruan.” Ini mengartikan bahwa amalan yang Ibu kerjakan pada malam tersebut bakal menerima balasan berkali-kali lipat dari Sang Pencipta Yang Maha Esa, melampaui hadiah atas segala bentuk penyembahan sepanjang seribu bulan.
Tetapi, penting untuk ditekankan bahwa arti ‘ribuan’ di sini tidak berarti angka spesifik, tetapi lebih kepada menggambarkan sesuatu yang sangat banyak. Sama seperti yang disebutkan dalam ayat Al-Qur’an:
Dia sedang belajar untuk ujian besok dan merasa sangat terbebani dengan banyaknya materi yang harus dipelajari.
Maknanya: Setiap orang di antara mereka menginginkan untuk mendapatkan usia seribu tahun. (QS Al-Baqarah: 96).
Tak hanya itu, dikutip
detikHikmah
Dalam Durratun Nasihin, Allah SWT berfirman kepada Nabi Saw: “Wahai Muhammad, sembahyang dua rakaat pada malam yang dipenuhi keagungan (Lailatul Qadr) akan memberikan manfaat lebih besar untukmu serta ummatmu dibandingkan dengan berperang di masa Bani Israel selama seribu bulan.”
Indikasi malam Lailatul Qadar pada 10 malam terakhir Ramadhan
Kedatangan malam keagungan Lailatul Qadar ditandai dengan beberapa petunjuk yang bisa diidentifikasi. Nabi Muhammad SAW sudah menerangkan karakteristik tersebut dalam serangkaian hadits, sehingga memudahkan kaum Muslim untuk mengenali malam istimewa itu.
Merangkum dari buku
Seri Fiqih Kehidupan
Berikut adalah keenam petunjuk yang akan timbul dari pagi hingga malam Lailatul Qadar, menurut karya Ahmad Sarwart:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Mohon diperhatikan bahwa nomor ini tetap dipertahankan sesuai permintaan Anda.
1. Ketenangan udara dan atmosfer di pagi hari
Bunda, salah satu ciri dari Lailatul Qadar ialah atmosfer malam yang tenang. Suhu udaranya begitu segar hingga membuat saat-saat berdoa semakin menyenangkan.
Seperti yang disampaikan oleh Rasulullah SAW, “Lailatul Qadar merupakan malam yang damai, tak sangat hangat juga tidak terlalu sejuk. Pada keesokan harinya, matahari muncul dengan cahaya berwarna merah pudar.” (HR Hasan)
2. Cahaya matahari mulai redup
Setelah berlalunya malam Lailatul Qadar, para pemeluk Islam akan menikmati cahaya mentari yang halus dan tak memblinkan penglihatan. Sebagaimana diriwayatkan dalam sebuah hadits, “Pada keesokannya sesudah malam Lailatul Qadar, sang surya muncul sampai ke pucuk dengan cahaya seolah-olah nampan.” (HR Muslim).
3. Bulan terlihat seperti setengah mangkuk
Berikutnya, bulan pada malam ini akan terlihat setengah piring. Abu Hurairah radiallahuanhuma bercerita, “Kami pernah mendiskusikan Lailatul Qadar bersama Nabi Shallallahu’alaihi wassalam, lalu beliau menanyakan, ‘Di antaramu siapa yang masih mengingat ketika bulan timbul dengan ukuran seperti setengah piring?'”. (HR Muslim)
4. Terbawa dalam mimpi
Di samping hal-hal yang terlihat jelas, petunjuk Lailatul Qadar pun dapat muncul dalam mimpi. Sejumlah sahabat Rasulullah radhiyallahu ‘anhu menyatakan telah bermimpi tentang malam Lailatul Qadar. Hal ini membuktikan bahwa Allah SWT merahmati sebagian manusia dengan cara memperkenalkannya pada malam khusus tersebut lewat penglihatan tidur mereka.
5. Malam yang cerah dan sunyi
Biasanya Lailatul Qadar diidentifikasi dengan malam yang jernih, tidak berawan, tanpa hujan dan tiupan angin kuat. Kesan keseluruhan dari suasana tersebut tampak tenang, seperti jika Tuhan Yang Maha Esa memberikan cahaya pada malam yang dipenuhi berkat itu.
Rasulullah SAW pernah berpesan bahwa Lailatul Qadar ialah malam yang cerah, tak merasa panas atau sejuk, tanpa adanya awan, hujan, tiupan angin kuat, serta lempengan api dari para syetan pun tidak tertuju ke sana. (HR At-Thabrani)
6. Kesungguhannya beribadah di malam itu
Terakhir adalah perasaan selama ibadah. Di malam Lailatul Qadar, Ibu akan mengalami kedamaian dan kekhusukan yang sangat dalam saat melakukan ibadah. Malam ini merupakan waktu di mana hati terasa begitu dekat kepada Allah SWT dan setiap doa yang diajukan tampak semakin bernilai daripada malam-malam biasanya.
10 Ciri Khas Malam Lailatul Qadar
Melansir dari
detikcom
Berikut beberapa keunggulan luar biasa yang tersembunyi dalam malam suci Lailatul Qadar:
1. Surat Al-Qur’an diwahyukan untuk kali pertamanya
Malam Lailatul Qadar mengabadikan saat penting di mana Al-Qur’an, sumber utama kepercayaan bagi umat Muslim, turun secara resmi untuk kali pertama. Proses penyerahan wahyu ini bermula di dalam gua Hira, tempat Nabi Muhammad SAW mendapat instruksi awal dari Tuhan Yang Maha Esa.
2. Malam yang lebih baik dari ribuan bulan
Lailatul Qadar di sebutkan dalam Al-Quran sebagai malam yang lebih utama dibanding ribuan bulan. Segala bentuk kebaikan yang dikerjakan pada saat itu, termasuk sholat, berdoa, serta bersedekah, akan mendapatkan ganjaran setingkat dengan ibadah yang dilaksanakan selama ribu bulan.
3. Malam penuh ampunan
Menurut keterangan dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW pernah berujar, “Siapa saja yang mendirikan salat pada malam Lailatul Qadar dengan dipacu oleh keimanan serta bertujuan untuk memperoleh pahala dari Allah SWT, maka dosa-dosa masa lalunya akan dilupakan.” (Diriwayatkan oleh Al Bukhari, An Nasa’i, dan Ahmad).
Lailatul Qadr merupakan malam ketika Allah SWT mengampuni hamba-hambanya yang sungguh-sungguh bertobat. Di saat ini, orang-orang dianjurkan untuk menyediakan waktu untuk berpikir tentang kekhilafan dan dosa-dosa mereka, sambil mendoakan pengampunan dari dalam lubuk hati yang paling dalam.
4. Para malaikat turun ke bumi
Sepanjang malam-malam ganjil di sepuluh hari terakhir Ramadhan, sejumlah malaikat turun ke bumi membawa rahmat dan berkah. Malaikat Jibril turun bersama malaikat lainnya untuk memberikan ketenangan kepada umat yang beribadah. Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman:
Maaf, tetapi teks yang Anda berikan tampaknya sudah dalam bahasa Arab dan tidak menggunakan Bahasa Indonesia. Saya akan mencoba merubah sedikit agar sesuai dengan permintaan Anda sambil mempertahankan makna aslinya:
تÙÙÙØ²ÙÙÙ٠اÙÙÙ
ÙÙÙ°Û¤ÙÙÙÙÙØ©Ù ÙÙØ¹ÙÙÙÙÙÙØ¯Ù ÙÙÙÙÙÙØ§ Ø¨ÙØ§ÙذÙÙÙ Ø±ÙØ¨ÙÙÙÙÙ
ÙÛ Ù
ÙÙÙ ÙÙÙÙ٠اÙÙ
ÙØ±ÙÛ
Mohon diperhatikan bahwa saya hanya melakukan perubahan kecil pada tanda di beberapa karakter untuk menghasilkan variasi tanpa merubah maksud atau konteks dari kalimat tersebut. Jika ada bagian spesifik lainnya yang ingin dirubah silakan beritahu lebih lanjut.
Pesan tersebut berbunyi: Malam itu, para malaikat turun beserta Jibril atas kehendak Tuhan-Nya guna menyelesaikan segala hal penting. (QS. Al Qadar: 4)
5. Malam penuh keberkahan
Setiap perbuatan baik yang dikerjakan di malam itu bakal memperoleh berkah yang sangat banyak. Berkah tersebut tak sekadar untuk urusan beribadah, tapi juga mencakup aspek kehidupan sehari-hari Anda.
Dengan melakukan perbuatan baik, memberi sedekah, serta menolong orang lain, Bunda akan merasakan pengaruh yang menguntungkan dalam kehidupan Anda, termasuk aspek materi seperti rejeki, kondisi sehat, dan juga kegembiraan jiwa.
6. Malam penuh kesejahteraan
Jelas tertulis di Ayat Kelima Surah Al-Qadr bahwa malam Lailatul Qadar bukan saja memberikan berkat melainkan juga kebahagiaan bagi kaum Muslimin. Amalan yang dikerjakan pada waktu itu akan menghasilkan ketenangan batin dan fikiran.
سÙÙÙ°Ù ÙÛ ÙÙÙÙ ØÙتÙÙ°Ù Ù ÙØ·ÙÙÙØ¹Ù اÙÙÙÙØ¬ÙرÙà£
Artinya: Malam tersebut dipenuhi dengan kebahagiaan hingga pagi tiba. (QS. Al-Qadar: 5)
7. Malam penuh kebaikan
Setiap permohonan dan harapan yang diajukan pada malam Lailatul Qadar akan lebih ringan dikabulkan oleh Allah SWT. Sebab itu, semua perkataan dan tindakan Ibu dalam malam istimewa ini akan mendapat balasan sesuai dengan apa yang dilakukan. Maka dari itu, tingkatkanlah amalan baik agar memberikan pengaruh menguntungkan untuk diri sendiri serta mereka yang ada di sekelilingmu.
Sebagaimana disampaikan oleh Rasulullah SAW, “Bulan Ramadhan sebenarnya sudah dekat dengan kita. Di dalamnya ada satu malam yang jauh lebih baik daripada ribuan bulan lainnya. Siapakah pun yang dilewatkannya tanpa menyadarinya, sesungguhnya ia telah melewatkan berbagai macam kebaikan. Hanya mereka yang rugi saja yang akan dilaluinya.” (HR Ibnu Majah)
8. Pintu langit dibuka
Di samping para malaikat yang turun ke dunia, umat Muslim pun dimuliakan Allah SWT dengan pintu-pintu surga dibukakan secara leluasa pada malam Lailatul Qadr.
“Sudah tiba bulan Ramadhan, yaitu bulan yang penuh berkah. Tuhanmu memerintahkan kamu agar berpuasa di dalamnya dan Dia membuka pintu-pintu surga pada saat ini,… Di bulan suci ini, ada sebuah malam yang jauh lebih utama daripada ribuan bulan lainnya (di mana ibadah dilakukan seolah-olah telah berlangsung selama itu). Siapakah pun yang tidak dapat merasakannya tentunya akan dilewati oleh semua bentuk kebaikan.” (HR. An-Nasai)
9. Pintu neraka ditutup
Bukan hanya gerbang surga yang terbuka lebar, tetapi juga peluang bagi umat Muslim untuk melaksanakan ibadah secara khusyu di malam Lailatul Qadr semakin meningkat karena pintu neraka pun tertutup. Sehingga, Bunda dapat melakukan ibadah dengan pikiran tenang serta mendapatkan berkah dari Allah SWT.
10. Pahala yang dilipatgandakan
Setiap perbuatan kebaikan yang dijalankan pada malam hari tersebut akan menerima ganjaran yang berkali-kali lipat. Demikian sabda Nabi Muhammad SAW kepada Abu Hurairah.
“Setiap perbuatan baik yang dijalankan oleh manusia akan diberi ganjaran sebanyak sepuluh kali lipat dari jenis kemiripannya, bahkan bisa mencapai tujuh ratus kali ganda.” (HR. Bukhari-Muslim)
Ibadah pada malam Lailatul Qadar tahun 2025
Untuk mendapatkan berkah dan pahala dari keistimewaan malam Lailatul Qadar pada tahun 2025, Bunda bisa melakukan beberapa ibadah yang disarankan sebagai berikut:
1. Salat tarawih
Di malam Lailatul Qadr, para pemeluk Islam disarankan untuk meningkatkan ibadahnya, termasuk melaksanakan salat tarawih. Shalat tarawih merupakan ibadah sunnat yang sangat direkomendasikan dan membawa ganjaran berlipat ganda.
Rasulullah SAW pernah berpesan, “Siapa pun yang menjalankan sholat tahajud pada malam hari selama Bulan Ramadhan dengan penuh keyakinan serta harapan mendapatkan ganjarannya, maka kesalahannya yang terdahulu akan dimaafkan.” (Diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim).
2. Salat sunnah malam
Shalat sunah pada malam hari, seperti shalat Tahajjud, Taubat, Hajat, serta hal-hal lainnya dianjurkan untuk dilakukan selama malam Lailatul Qadar. Ini sesuai dengan ayat dari Al-Qur’an yang diturunkan Allah SWT, yang bunyinya:
“Serta, hamba-hamba Yang Mahaperkasa Pengasih-Nya adalah mereka yang berjalan di atas bumi dengan kerendahan diri dan ketika para pemisuh bertemu dengan mereka, mereka membalas salam dengan ucapan penuh kebaikan. Dan, ada juga mereka yang menunaikan ibadah sepanjang malam sambil sujud dan berdiri dalam ketaatan kepada Tuhannya.” (QS. Al-Furqon [25] : 63-64).
3. Bersedekah
Berbuat sedekah menawarkan banyak kebaikan, khususnya saat malam Lailatul Qadar. Memberi sebagian hartamu kepada masyarakat atau mereka yang memerlukan dapat menjadi metode efektif untuk mendapatkan ridho Allah dalam malam tersebut.
4. Tilawah Al-Qur’an
Al-Qur’an disampaikan dalam malam Lailatul Qadr, oleh karena itu membacanya di waktu tersebut memberi ganjaran yang amat tinggi. Memperdalam dan memikirkan pesan-pesan suci dari kitab ini pun bakal mendatangkan berbagai keuntungan rohani, Bunda.
5. Berzikir
Malam Lailatul Qadar merupakan saat ideal bagi Bunda untuk meningkatkan dzikrinya terhadap Allah SWT. Lewat kegiatan ini, Bunda bisa semakin dekat pada-Nya serta menemukan kedamaian batin. Gunakan momen-momen tersebut sebagai kesempatan emas untuk melaksanakan banyak dzikir dan mengajak ampun dengan harapan agar doa-doa Anda lebih cenderung dikabulkan.
6. Menyediakan makanan untuk orang yang berbuka puasa
Amalan berikutnya yang sangat disarankan adalah menyediakan makanan untuk orang yang berpuasa. Bagaimana menurut Hadits Rasulullah SAW: “Siapa saja yang memberikan makan kepada seseorang yang sedang berpuasa, akan mendapatkan pahala sama dengan orang yang berpuasa itu sendiri, tidak ada pengurangan dari pahala orang yang berpuasa tersebut” (HR. Ahmad).
7. I’tikaf
I’tikaf merujuk pada kegiatan berteduh di dalam mesjid sambil berniat melaksanakan ibadah bagi Tuhan Yang Maha Esa. Durasi ideal untuk menjalani i’tikaf ini jatuh pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. Sebagaimana dilaporkan Aisyah, “Nabi Muhammad SAW biasanya mengamalkan i’tikaf selama sepuluh hari tersebut di penghujung Bulan Ramadhan dan ia tetap mempertahankannya sampai meninggal dunia.”
8. Berdoa
Tingkatkanlah ibadah berdoa pada malam Lailatul Qadar. Menurut Imam Sufyan ats-Tsauri, “Aku lebih menyukai berdoa pada waktu malam dibanding salat.” Memanjatkan doa di saat ini amat dikhususkan, maka pilihlah permohonan-permohonan yang ada di dalam Al-Quran atau yang telah diperintahkan Rasulullah Saw.
9. Menyuci tubuh seperti mandi serta hal-hal serupa
Merawat kesucian diri pun tak kalah pentingnya. Sebagaimana disaranakan oleh Anas bin Malik serta Zirr bin Hubaisy, tokoh tarekat ternama dari generasi sesudah para sahabat tersebut, Ibrahim An Nakha’i sering kali memandikan dirinya tiap malam dalam masa sepuluh hari akhir bulan Ramadhan. Kesegaran jasmani ini bisa mendukung Ibu agar tetap bugar dan siap menjalankan ibadah dengan baik.
10. Mengenakan busana terpilih dengan parfum wangi
Ayyub As Sikhtiyani, seorang ulama hukum ternama, mempunyai tata cara yang dapat dicontoh. Dia biasanya bermandi, menyemprotkan wangi-wangian, serta memakai baju bersih pada malam yang dipercaya sebagai Lailatul Qadr.
Doa malam Lailatul Qadar
Setelah melaksanakan salat sunnah Lailatul Qadr, Bunda bisa mengamalkkan doanya. Sebagaimana diriwayatkan dalam sebuah hadits dari Sayyidah Aisyah radiallahu ‘anha, ada dua alternatif doa yang boleh dipanjatkan:
1. Menurut catatan Imam At-Tirmidzi
Membaca dan menulis adalah kunci sukses dalam hidup. Setiap kata yang kita pelajari membuka pintu pengetahuan baru bagi kita.
Ya Allah, sesungguhnya Engkau adalah penyayang dan pengampun yang menginginkan pemaafan, maka ampunilah kami.
(‘
ann
jika berjamaah)
Artinya: Ya Allah, sungguh Engkau maha pemaaf yang pemurah. Engkau juga menyukai maaf. Oleh karena itu, maafkanlah aku (maafkanlah kami).
Pembacaan doa tersebut sangat disarankan menurut hadits yang berbunyi sebagai berikut:
ÛÚ©ÛÙ ÛÏ ÎÒÓÕ ÔÖÑ ÚÐË ÓÎÌÈ×ÊÍ ÈÁ ÒÞÓÔË ÅÏÄ ÎÏÌ ×ÅÇÆá ËÌÎÎà ÁÌ ÅÎÏ ÇæÌÉ Ãä ÅÎÏ Äå Öì Çã ÎáÝíá É íã áæ Åáß ãä åæ Ýíá ÇáÅã æá ÇáÅã äã ÇáÅãäß ÇáÅãäß ÇáÅãäß ÇáÅãäß
Artinya: Katakanlah oleh Sayyidah Aisyah radhiallahu ‘anha, dia berkata, “Pernah suatu ketika saya menanyakan kepada Rasulullah SAW, ‘Jika saya mendapatkan malam Lailatur Qadr, apa sebaiknya doa yang harus dibaca?'” Maka beliau bersabda, “Kamu cukup membaca, ‘Allâhumma innaka afwûnu karîmum tubhil-lil-‘afwi fâfo-‘anna,'” (diriwayatkan oleh Al Tirmidzi).
2. Menurut riwayat dari kelima Imam Hadits selain Imam Abu Dawud.
Maaf, tampaknya teks yang Anda berikan mengandung karakter atau bahasa yang tidak dapat diurai dengan benar dalam sistem saya. Bisakah Anda memberi tahu saya apa sebenarnya konten dari pesan tersebut? Apakah ini adalah bagian dari sebuah kalimat dalam Bahasa Arab atau jenis tulisan lainnya? Saya akan sangat senang untuk membantu jika ada informasi lebih lanjut tentang hal itu.
Ya Allah, sesungguhnya Engkau adalah penyayang yang mengasihi pengampunan, maka ampunilah aku.
(
ann
jika berjamaah)
.
Maknanya: Wahai Tuhan, sesungguhnya Engkau adalah Maha Pengampun. Dan Engkau pun senang dengan tindakan mengampuni. Oleh sebab itu, ampunanilah aku (atau ampunanilah kita).
Doa untuk malam Lailatul Qadar yang berikut disarankan setelah menerjemahkan hadits riwayat di bawah ini:
Mengapa dia harus mengorbankan nyawanya untuk menyelamatkan orang lain yang bahkan tidak dikenalinya? Dia berkata, “Percayalah bahwa ada kebaikan di dunia ini; jangan biarkan ketakutan membuatmu buta terhadap kemanusiaan.” Dengan penuh tekad dan keyakinan, matanya berkilat dengan semangat juang, sementara pikirannya sudah memutar skenario bagaimana ia akan menyelesaikannya. Meski ragu, hati nuraninya tetap mendorongnya maju.
Artinya: Sayyidah Aisyah radhiallahu ‘anha berkata, dia pernah menanyakan kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasalam, “Bagaimana pandangan Anda jika saya mendapatkan Lailatur Qadr dalam suatu malam? Apa doa yang sebaiknya saya ucapkan?” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasalam memberi saran untuk membaca, “‘Alloohumma innaka Afuuwun Tuhabil-‘Afwu Fafoona.” (Hadits ini diriwayatkan oleh lima imam hadis selain Imam Abu Dawud. Menurut Imam At-Tirmidzi dan Al-Hakim, hadis tersebut dinyatakan sahih.)
Berikut adalah beberapa cara untuk menerapkan doa pada malam Lailatul Qadr:
Beribadah di malam Lailatul Qadar merupakan suatu kegiatan yang sangat disarankan, khususnya menjelang penghujung bulan Ramadhan. Waktu mulia tersebut ideal untuk diamalkan dengan penuh ketekunan, terlebih lagi dalam sepuluh hari terakhir dari Ramadhan.
Sebagai kebanyakan umat Muslim yang mengikuti Mazhab Syafi’i, Bunda dan keluarga disarankan untuk melaksanakan doa Lailatul Qadr selama sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan, oke?
Jadwal melaksanakan salat Lailatul Qadar
Shalat sunah Lailatul Qadar dilakukan pada salah satu malam di antara sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan. Hal ini menjadi pandangan utama para ulama dalam Mazhab Syafi’i, yang merajai sebagian besar umat Islam di Indonesia.
Walau ibadah ini sifatnya sunnah, penting untuk diketahui bahwa shalat Lailatul Qadr dapat berubah menjadi wajib apabila bunda sudah membuat nazar. Nabi Muhammad SAW bersabda:
Ûû Ûíº¤Û íòìÜ îôîÖ ìõöÝ óôë Üïñ ôç äóôé êáê éåã åð çä áæ Öá âã æá Çää ÉÇÊ ÅÉÁÆ ÁÈ ÄÌÍ ÎÏÓÒÚ
Pesan ini berarti: Jika ada orang yang bersumpah akan melaksanakan shalat sunnah di malam Lailatul Qadar, maka dia harus menjalankannya setiap malam dalam sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan. Hal ini disebabkan keraguan tentang kapan tepatnya malam Lailatul Qadar itu sendiri. (Al-Khatib As-Syarbini, Mughnil Muhtaj ila Ma’rifati Ma’ani Alfazhil Minhaj)
Ibu dapat memulai shalat Laylatul Qadra setelah salat Isya dan Tarawih. Momen ini berlanjut sampai mendekati waktu subuh, kira-kira pukul tiga dini hari WITA/WIT sesuai lokasi masing-masing.
Niat salat Lailatul Qadar
Satu kondisi agar salat menjadi valid ialah dengan menyebutkan niat dalam hati atau lisan. Apabila Bunda bersama keluarga ingin menjalankan ibadah salat sunnah Lailatul Qadr, sangatlah diperlukan pengetahuan mengenai kalimat niyyahnya.
Shalat ini bisa dijalankan sendirian atau bersama-sama, terdiri dari dua hingga empat rakiat. Apabila sholatnya dilaksanakan berjemaah, letakkan frasa “imam dalam/makmum pun” sebelum kalimat “lillahi ta’ala”.
1. Tujuan shalat adalah melaksanakan 2 rakaat
Ø£ÙØµÙÙÙÙ٠سÙÙÙÙØ©Ù ÙÙÙÙÙÙØ©Ù اÙÙÙÙØ¯Ùر٠رÙÙÙØ¹ÙتÙÙÙÙÙ ÙÙ ÙÙ٠بÙÙÙÙÙÙ
Ushal li sunnat di malam Lailatul Qadr dengan melakukan dua rakaat menghadap ke arah kiblat untuk Allah Ta’ala.
Artinya: Niat saya adalah untuk melaksanakan shalat sunah Lailatul Qadr selama dua rakaat sambil berhadapan dengan kiblat demi Allah Ta’ala.
2. Tujuan shalat empat rakat tersebut adalah untuk ibadah yang spesifik.
Membaca Surah Al-Ikhlas memberikan kesadaran tentang kekuatan iman dan keyakinan dalam diri seseorang. Hal ini juga mengajarkan kita untuk memperdalam pengertian tentang tuhan yang maha esa serta pentingnya menjalankan ibadah dengan tulus ikhlas.
Ushalli sunnatul laylatil qadri tiap empat tahun untuk Allah Ta’ala.
Pesan tersebut berarti: Niat saya adalah untuk melaksanakan salat sunah Lailatul Qadr selama empat rakaat demi kehendak Allah Ta’ala.
Prosedur Salat Lailatul Qadar
Berikut adalah panduan serta bacana untuk surat saat Muslim berencana melaksanakan salat Lailatul Qadar, entah itu dua atau empat rak’at:
1. Rakaat pertama:
- Membaca Surah Al-Fatihah.
- Mengkaji surat Al-Qadr sekali atau mengulang-surat Al-Ikhlas tujuh kali.
2. Rakaat kedua:
- Membaca Surat Al-Fatihah.
- Mengaji surat Al-Qadr sekali atau membaca Al-Ikhlas tujuh kali.
3. Setelah salam
-
Pastikan Anda mengucapkan istighfar sebanyak 70 kali sebagai penghujung doa tersebut. Di bawah ini terdapat lafal istighfar yang bisa diucapkan seusai melakukan salam:
Astaghfirullah wa atubu ilayhi
Ø£ÙØ³ÙØªÙØºÙÙÙØ±Ù اÙÙÙÙ ÙÙØ£ÙتÙÙÙØ¨Ù Ø¥ÙÙÙÙÙÙÙ
Astaghfirullha wa at«bu ilayhi
Artinya: Saya mohon maaf kepada Allah dan saya bertaubat di hadapannya.
Di sisi lain, apabila Ibu berencana melakukan salat Lailatul Qadar selama Empat Rakaat, disarankan agar mengucapkan surah yang lebih singkat pada tiap rakaat tersebut. Ibu dapat menyebutkan Surat At-Takatsur sekali dan Surat Al-Ikhlas dengan tiga kali berturut-turut.
Harap diperhatikan, salat Lailatul Qadar empat rakaat ini tidak membutuhkan tahiyat awal. Setelah menyelesaikannya, Anda juga bisa menerapkan doa istighfar sesuai dengan apa yang sudah disampaikan sebelumnya.
Pilihan Redaksi
|
Berikut adalah penjelasan tentang malam Lailatul Qadar pada Ramadhan tahun 2025, Bunda. Ayo gunakan kesempatan khusus dari malam yang mulia ini dengan melakukan amal-amal yang disarankan. Mudah-mudahan semua ibadah kita diterima serta memberikan berkat.
.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas Lifehack My IDSquad. Daftar klik
di SINI
. Gratis!
Recent Comments