BAKOELWEB INDONESIA


Mengelola kadar gula darah
adalah hal yang penting dilakukan, terutama bagi mereka yang menderita diabetes atau memiliki risiko tinggi terhadap kondisi ini.

Salah satu elemen krusial dalam mengelola kadar gula darah adalah memilh makanan yang dapat mendukung peningkatan produksi serta efisiensi insulin.

Kemudian, apakah jenis-jenis makanan yang memiliki kandungan tersebut?
insulin tinggi
?

Berikut beberapa rekomendasinya.

Makanan dengan kandungan insulin yang tinggi

Berdasarkan informasi dari sejumlah referensi, berikut merupakan beberapa jenis makanan yang bisa mendukung pengendalian tingkat insulin di dalam tubuh.

1. Ikan berlemak

Ikan berlemak seperti salmon, ikan mackerel, serta tuna dipenuhi dengan asam lemak omega-3 yang memberikan sejumlah besar kebaikan bagi kesehatan tubuh Anda, salah satunya adalah peningkatan sensitivitas insulin.

Omega-3 bisa menurunkan inflamasi di dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat memperbaiki kinerja insulin.

Di samping itu, ikan berminyak pun adalah penyedia protein berkualitas tinggi yang dapat mendukung konsistensi glukosa dalam darah Anda.

2. Kacang-kacangan dan biji-bijian

Kacang seperti almond, kenari, serta kacang tanah memiliki magnesium, serat, dan protein yang bisa membantu menstabilkan level glukosa dalam darah sekaligus memperbaiki respons insulin tubuh.

Biji-bijian seperti biji chia serta biji rami sangat tinggi serat dan asam lemak omega-3, yang membantu menjaga kesehatan metabolisme dan fungsi insulin.

3. Sayuran hijau

Sayuran berwarna hijau semisal bayam, kangkung, serta brokoli memiliki kandungan karbohidrat yang rendah namun kaya akan serat, vitamin, dan mineral.

Magnesium yang terdapat di dalam sayuran berwarna hijau bisa mendukung peningkatan kepekaan insulin serta pengendalian tingkat glukosa dalam darah.

Serat pada sayur juga menghambat penyerapan glukosa di dalam aliran darah, yang berfungsi untuk mencegah kenaikan kadar gula darah secara tiba-tiba.

4. Buah beri

Buah beri seperti
blueberry
,
raspberry
, serta stroberi memiliki kandungan antioksidan, serat, dan vitamin C yang bisa membantu menstabilkan tingkat glukosa dalam darah dan memperbaiki efisiensi insulin.

Antioksidan di dalam buah beri bisa memperbaiki kondisi stres oksidatif dalam tubuh, hal ini penting untuk meningkatkan kepekaan terhadap insulin.

5. Yogurt serta produk olahan susu yang difermentasi

Yoghurt serta produk susu fermentasi lainnya, misalnya kefir, memiliki probiotik yang membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan dan proses metabolisme tubuh.

Probiotik bisa mendukung peningkatan kepekaan insulin serta meminimalkan inflamasi. Pilihlah yogurt yang tidak memiliki pemanis tambahan agar Anda mendapatkan hasil terbaiknya.

6. Bawang putih

Bawang putih terkenal mempunyai banyak keuntungan bagi kesehatan, salah satunya adalah dengan menaikkan respons insulin di dalam tubuh.

Bawang putih memiliki zat kimia sulfur yang bisa menolong menjaga tingkat glukosa dalam darah serta memperbaiki penghasilan insulin.

Memakan bawang putih segar maupun sebagai suplementasi bisa menghasilkan keuntungan tersebut.

7. Cuka sari apel

Cuka sari apel sudah ditunjukkan dapat mendongkrak kepekaan insulin serta menstabilkan tingkat glukosa dalam darah.

Minum cuka sari apel sebelum makan bisa membantu mengurangi kecepatan penyerapan glukosa di dalam darah.

Anda dapat menggunakannya di dalam salad atau menyeduhkannya dengan air untuk diminum.

8. Kayu manis

Kayu manis memiliki zat aktif yang bisa memperbaiki respons insulin dalam tubuh serta menurunkan tingkat glukosa di darah.

Mengintegrasikan kayu manis ke dalam hidangan atau minum Anda bisa menghasilkan berbagai manfaat tersebut. Pakai bentuk serbukan dari kayu manis agar memperoleh hasil maksimal.

9. Teh hijau

Teh hijau memiliki zat antosianin bernama katekin, yang bisa mendukung peningkatan kepekaan insulin serta menjaga tingkat glukosa dalam darah.

Meminum teh hijau dengan rutin bisa menghasilkan keuntungan bagi kesehatan dalam waktu lama, di antaranya adalah membantu kerja insulin.

10. Legum

Kacang lentil, buncis, serta kacang polong memiliki kandungan serat dan protein yang tinggi, yang bisa membantu menstabilkan level glukosa dalam darah dan memperbaiki kepekaan insulin.

Kedelai juga mempunyai indeks glikemik rendah, sehingga tidak menimbulkan kenaikan kadar glukosa dalam darah secara drastis.

Menentukan jenis makanan yang dapat mendukung peningkatan serta kinerja optimal insulin merupakan aspek vital dalam pengaturan level glukosa di darah, terlebih untuk individu dengan diabetes ataupun orang berisiko tinggi mengembangkan penyakit tersebut.

Macam-macam makanan seperti ikan berminyak, biji-bijian, sayur-sayuran berwarna hijau, berry, produk susu fermentasi atau yoghurt, bawang putih, cuka dari apel, kayu manis, teh hijau, serta kedelai bisa mendukung peningkatan kepekaan insulin dan pengendalian tingkat glukosa dalam darah.

Dengan menambahkan pangan-pangan tersebut ke pola makan harian, Anda bisa membantu meningkatkan fungsi metabolisme serta mengontrol tingkat glukosa darah agar tetap terjaga.

Pastikan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis atau pakar nutrisi sebelum melakukan modifikasi besar pada pola makan Anda, terlebih lagi apabila Anda mengidap suatu penyakit tertentu. (*)